Playstation 5 Siap Sajikan Banyak Fitur Besar : 4K Gaming, 120Hz & ‘Cross-Generational’ Play

Rumor mengenai konsol berikutnya dari Sony tentang Playstation 5 (PS5) terus berputar, meskipun pihak produsen sendiri sudah mengatakan bahwa mereka tidak akan memberikan kabar apapun mengenai hal ini setidaknya sampai satu tahun kedepan. Kali ini bisa dikatakan sebagai fitur extra dari PS5, dimana beberapa situs populer mengatakan bahwa konsol tersebut akan mendukung grafis 4K, 120Hz dan fitur ‘cross-generational’ play.

Rumor panas itu sendiri sudah diungkap oleh beberapa situs besar, termasuk apa yang dikemukakan oleh CNET yang mengatakan bahwa kehadiran konsol terbaru Sony bisa membawa banyak hal bagi gamer modern, termasuk sisi permainan yang jauh lebih menyenangkan.

Dan berbicara mengenai urusan spesifikasi, setidaknya kita sudah mengetahui bahwa apa yang akan ditawarkan oleh PS5 adalah kehadiran prosesor AMD Ryzen dengan chip 8-core yang berjalan pada microarchitecture 7nm Zen 2 AMD, serta Navi GPU. Apa yang menariknya adalah mereka juga siap memperkenalkan solusi yang jauh lebih luas bagi penggemar, termasuk fitur default yang siap memberikan dukungan tingkat refresh rate hingga 120Hz. Itu berarti akan lebih banyak nilai framerates besar yang siap disajikan, meskipun rumor tersebut masih belum bisa dipastikan kebenarannya.

Sekarang, menjelang E3 2019 (untuk lebih jelasnya, Sony tidak akan hadir di konferensi), CEO PlayStation Jim Ryan telah mengkonfirmasi beberapa detail perangkat keras dan perangkat lunak lainnya. Pertama, Ryan mengatakan bahwa Sony berharap untuk menawarkan ‘cross-generational’ play alias permainan lintas generasi kepada pelanggannya. Tidak seperti kompatibilitas sebelumnya, bermain lintas generasi akan memungkinkan gamer memainkan game yang kompatibel di PS4 mereka, beralih ke PS5 untuk melanjutkan kemajuan penyimpanan mereka, dan kemudian kembali ke PS4 untuk melanjutkan.

Sedangkan mengenal detail perangkat keras yang disebutkan sebelumnya, Ryan memberi tahu CNET bahwa PlayStation 5 akan menyertakan SSD sebagai opsi “default”; itu tidak akan menjadi peningkatan penjualan dan pelanggan tidak akan dipaksa untuk puas dengan HDD yang lambat pada konsol generasi berikutnya.