All New MacBook Air 2018 Preview : Lebih Tipis, Lebih Powerful

All New MacBook Air 2018 kini memiliki upgrade yang serius, mulai dari sisi bentuk desain hingga pada pilihan spesifikasi yang cukup diunggulkan. Produsen bahkan memberikan fitur layar yang jauh lebih baik dengan kehadiran Retina display yang benar-benar menyenangkan semua orang.
Mereka mengatakan bahwa MacBook Air terbaru ini akan membuat semua orang bisa jatuh cinta lagi pada seri laptop populer yang paling ringan tersebut, dimana ini baru saja disajikan sebagai salah satu pilihan laptop hebat tahun ini dengan nilai harga mulai dari $1.199 atau sekitar 17.8 jutaan dan pilihan tertinggi dengan harga $1.399 atau sekitar 20 jutaan. Meski memiliki pilihan yang jauh lebih mahal, beberapa fitur premium yang dihadirkan pada MacBook Air terbaru ini bisa membawa manfaat yang jauh lebih hebat.
Baca juga : Buyer’s Guide : Alasan Utama Untuk Membeli Sebuah MacBook (Atau Tidak)
Table of Contents
All New MacBook Air 2018 Preview : Pandangan Umum
MacBook Air yang baru saja dirilis tersebut sudah tersedia secara global mulai hari ini atau tepatnya tanggal 7 november 2018. Seri ini hadir dalam 3 pilihan warna, yakni Gold, Space gray dan Silver. Produsen mengklaim bahwa seri MacBook Air terbaru tersebut jauh lebih tipis dengan tingkat ketebalan sekitar 1.5cm dan memiliki bobot sekitar 1.2kg. Jika dibandingkan dengan seri lama yang memiliki berat sekitar 1.3Kg dan tingkat ketebalan sekitar 1.7cm, ini tentu bisa memberikan nilai portabilitas yang jauh lebih baik dan benar-benar bisa diandalkan.
Dan hebatnya, produsen membawa pilihan layar yang jauh lebih solid dengan kehadiran Retina display yang brilian. Layar yang disajikan pada laptop ini memiliki ukuran 13.3” dan mendukung resolusi maksimum hingga 2560 x 1600 pada 227 piksel per inci dengan dukungan untuk jutaan warna plus tampilan LED-backlit yang memiliki panel teknologi IPS. Tidak ada hal lain yang jauh lebih menyenangkan ketika layar ini mulai beraksi didepan pengguna.
Disisi lain, produsen juga menambahkan pilihan fitur premium lainnya, termasuk Touch ID, keyboard generasi terbaru, dan trackpad Force Touch. Keyboard yang disajikan pada MacBook Air itu sendiri merupakan generasi terbaru yang menampilkan butterfly mechanism, dimana fitur tersebut bisa menyediakan stabilitas kunci empat kali lebih banyak daripada mekanisme gunting tradisional, yang tentu saja bisa membuat sisi kenyamanan dan daya respons jauh lebih mengesankan.
Dan ikon ikonik kini dibuat dari 100 persen aluminium daur ulang, menjadikannya Mac paling hijau dari yang pernah ada. Seri ini juga disajikan dengan pilihan sistem operasi terbaru, MacOS Mojave yang benar-benar mengesankan dari semua sisi. Kamu bisa melihat beberapa nilai unggulan sistem operasi tersebut disini.
Konektivitas & Audio
Sajian konektivitas tampaknya disajikan hampir sama dengan seri sebelumnya, hanya saja produsen menutup kehadiran Port USB 3.0 dan menggantinya dengan pilihan yang jauh lebih baik, yakni 2 buah port Thunderbolt 3 (USB-C) yang memiliki dukungan untuk pengisian daya, Displayport maupun transfer data yang super cepat hingga (40Gbps) dan sebuah port USB Type-C 3.1 Gen 2 yang bisa menyajikan kinerja hingga 10Gbps.
Sedangkan untuk urusan konektivitas internal, kehadiran fitur Wi-Fi 802.11ac akan memberikan kinerja yang jauh lebih hebat untuk urusan koneksi secara nirkabel. Dan ya, mereka juga menghadirkan Bluetooth 4.2 wireless technology yang bisa memberikan jangkauan yang jauh lebih luas.
MacBook Air juga diklaim memiliki kelebihan lainnya dalam urusan audio. Speaker stereo yang disajikan oleh produsen kini mampu menghasilkan dua kali volume bass dan 25 persen lebih banyak dari generasi sebelumnya. Dan suara stereo juga diklaim bisa menciptakan suara imersif lebih luas saat pengguna mendengarkan musik atau menonton film.
Spesifikasi Internal
Spesifikasi | MacBook Air 2018 |
---|---|
Operating System | macOS |
Display | 13.3-inch (diagonal) LED-backlit display with IPS technology; |
2560-by-1600 native resolution at 227 pixels per inch with support for millions of colors | |
Retina display | |
Touch ID | Integrated Touch ID sensor |
Color | Gold, Silver, Space Gray |
Processor | 1.6GHz dual-core Intel Core i5, Turbo Boost up to 3.6GHz, with 4MB L3 cache |
Storage | 128GB PCIe-based SSD |
Configurable to 256GB, 512GB, or 1.5TB SSD | |
Memory | 8GB of 2133MHz LPDDR3 onboard memory |
Harga | $ 1.199 (Beli) |
Jika dibandingkan dengan seri lama yang memiliki pilihan CPU dari Intel generasi ke-5 Broadwell, produsen kini memberikan pilihan yang jauh lebih tangguh dalam tenaga komputasi, yakni prosesor Intel Core i5-8210Y generasi ke-8. Prosesor ini bisa memiliki potensi yang sangat baik untuk kinerja aplikasi standar, meski tidak bisa diunggulkan dalam hal kinerja multi-thread.
Spesifikasi | Intel Core i5-8210Y |
Code Name | Amber Lake Y |
Lithography | 14 nm |
# of Cores | 2 |
# of Threads | 4 |
Processor Base Frequency | 1.60 GHz |
Max Turbo Frequency | 3.60 GHz |
Cache | 4 MB SmartCache |
Bus Speed | 4 GT/s OPI |
TDP | 7 W |
Max Memory Size (dependent on memory type) | 16 GB |
Memory Types | LPDDR3-2133, DDR3L-1600 |
Max # of Memory Channels | 2 |
Intel Core i5-8210Y merupakan seri Ultra-low-voltage processor yang memiliki nilai TDP sangat kecil, yakni sebesar 7W saja. Meskipun begitu, ia disajikan dengan kekuatan dual core dan 4 threads, clockspeed dasar sebesar 1.6Ghz dan memiliki Frekuensi Turbo maksimum hingga 3.4Ghz. CPU ini didasarkan pada arsitektur Amber Lake Y dengan lithography 14nm dan memiliki cache sebesar 4MB.
Spesifikasi | Intel UHD Graphics 617 |
Graphics Base Frequency | 300 MHz |
Graphics Max Dynamic Frequency | 1.05 GHz |
Graphics Video Max Memory | 16 GB |
Graphics Output | eDP/DP/HDMI/DVI |
4K Support | Yes, at 60Hz |
Max Resolution (HDMI 1.4)‡ | 4096×2304@24Hz |
Max Resolution (DP)‡ | 3840×2160@60Hz |
Max Resolution (eDP – Integrated Flat Panel)‡ | 3840×2160@60Hz |
DirectX* Support | 12 |
OpenGL* Support | 4.5 |
Intel® Quick Sync Video | Yes |
Intel® Clear Video HD Technology | Yes |
Intel® Clear Video Technology | Yes |
Selain itu, prosesor ini memiliki dukungan memori hingga 16GB dengan fitur memori LPDDR3-2133 dan disajikan dengan iGPU yang cukup handal, Intel HD Graphic 617. GPU itu sendiri merupakan unit grafis terintegrasi low-end, yang menawarkan 24 Execution Units (EUs) dengan clock hingga 1050 MHz. Dan jika dibandingkan dengan HD Graphics 615 yang lama di Kaby-Lake-Y CPU, UHD 617 ,memiliki sedikit peningkatan kinerja, termasuk juga dalam hal konsumsi daya.
GPU ini tidak bisa memberikan kinerja hebat dalam urusan gaming, hanya berlaku pada kasual office workload saja. Namun jika kamu membutuhkan kekuatan besar, kehadiran port Thunderbolt bisa menghadirkan pilihan eGPU extra yang akan membuat semua hal jauh lebih mengesankan.
Sedangkan untuk pilihan Storage, kehadiran SSD sebesar 128GB(256GB untuk seri yang lebih mahal) dan bisa dikonfigurasi hingga 1.5GB SSD akan menjadi modal yang cukup baik untuk memulai semua pekerjaan kamu jauh lebih cepat, terlebih lagi didukung oleh pilihan memori default sebesar 8Gb LPDDR3-2133Mhz yang juga bisa dikonfigurasi hingga 16GB.
Baterai
All-new MacBook Air 2018 kini disajikan dengan pilihan baterai yang jauh lebih baik, terlebih kehadiran baterai lithium‑polymer 50.3‑watt yang bisa disajikan melalui USB-C Power Adapter; USB-C power port, dimana fitur ini akan memberikan banyak memudahkan bagi pengguna. Selain itu, kekuatan yang disajikan laptop ini bisa bertahan jauh lebih lama.
Menurut produsen, laptop ini bisa memberikan daya tahan baterai hingga 12 jam untuk penggunaan kasual termasuk, periksa email, jelajah web, belanja online, tulis dokumen, tonton video, kelola spreadsheet, dan banyak lagi. Bahkan, laptop ini mampu bertahan hingga 30 hari pada mode stanby.
Kesimpulan Awal
All-new MacBook Air 2018 bisa menjadi senjata terbaik untuk mereka yang benar-benar menginginkan pilihan laptop premium handal dengan nilai unggulan dalam hal sisi portabilitas, terlebih lagi sajian bentuk desain yang jauh lebih berkelas akan membawa semua kebanggan pengguna bisa jauh lebih terangkat.
Seri ini mungkin disajikan dengan nilai harga yang jauh lebih mahal, namun kehadiran beberapa fitur baru, termasuk Retina Display, Touch ID, keyboard generasi terbaru, trackpad Force Touch, maupun kekuatan komputasi terbaru dari Intel 8th Gen bisa menjadi nilai unggulan tersendiri. Jadi, jika kamu sedang mencari sebuah laptop premium yang benar-benar bisa diandalkan pada kisaran 20 jutaan kebawah, maka All new MacBook Air 2018 layak sebagai bahan pertimbangan utama.
Baca Juga :
- MacBook Pro Terbaru Siap Sajikan Pilihan Grafis AMD Radeon Pro Vega
- Buyer’s Guide : Alasan Utama Untuk Membeli Sebuah MacBook (Atau Tidak)
- Apple Siap Sajikan Dukungan Teknologi 5G Pada iPhone Terbaru Tahun 2020
- TSMC Sudah Mulai Produksi Chip 7nm, Apple A13 Bionic Dapat Jatah Besar
VIDEO TERBARU MURDOCKCRUZ :