X
>

ACER Predator Nitro 5 AN515-42 Review : Performa Ryzen 7 2700U & Radeon RX 560X Sesungguhnya

ACER Predator Nitro 5 AN515-42 Review : Performa Ryzen 7 2700U & Radeon RX 560X Sesungguhnya

Acer Nitro 5 AN515-42 dengan kekuatan prosesor AMD Ryzen mungkin bisa memberikan sesuatu yang menarik bagi konsumen, khususnya bagi mereka yang mencari pilihan alternatif laptop gaming selain tenaga komputasi dari Intel, termasuk nilai harga yang jauh lebih terjangkau.

Nah, bagi kamu yang berencana untuk membeli laptop gaming terbaru dari Acer ini, ada baiknya membaca penuh review extra kami di bawah ini sebagai pertimbangan sebelum memutuskan untuk membeli atau tidak sama sekali.

Baca juga : Acer Predator Nitro 5 Line up : Pilihan Konfigurasi, Spesifikasi & Harga

Acer Predator Nitro 5 AN515-42 Review : Pandangan Umum

Acer biasanya membawa angin segar bagi penggemar maupun kalangan umum, dimana mereka selalu menyajikan pilihan produk fresh dan menjadi yang pertama dalam urusan teknologi, termasuk juga dalam sajian laptop gaming. Dan kehadiran seri Nitro 5 terbaru dengan kekuatan AMD Ryzen bisa memberikan nuansa hangat bagi penggemar tim merah yang ingin menyaksikan kekuatan Ryzen pada segmen mobile.

Acer Predator Nitro 5 AN515-42

Sebelumnya, kami telah memberikan sedikit preview mengenai pandangan laptop ini dari sisi bentuk desain termasuk beberapa fitur extra di dalamnya (kamu bisa melihatnya disini). Dan kali ini, kami akan memberikan ulasan lengkap dalam hal kinerja komputasi, khususnya untuk gaming yang menjadi fokus utama produsen pada seri tersebut, termasuk juga pilihan komponen internal lainnya.

Ada banyak cerita hebat yang bisa disajikan pada Acer Nitro 5 AN515-42, meski laptop ini juga terkadang tidak selalu sesuai dengan harapan kami, yang bisa menjadi harapan umum bagi penggemar maupun konsumen. Jadi, untuk lebih jelasnya mengenai spesifikasi internal, mari kita lihat detailnya di bawah ini.

Spesifikasi ACER Nitro 5 AN515-42
Operating System Windows 10 Home
Processor AMD Ryzen 7 2700U (4Core / 8Thread) up to 3.8Ghz
Standard Memory 8GB DDR4
Graphic Radeon RX 560X 4GB GDDR5 128Bit
Storage 1 TB HDD + SSD 128 GB
Display 15.6″LCD Display IPS Panel Max Resolusion 1920×1080
Network & Communication IEEE 802.11ac
Gigabit Ethernet
Audio Dual Speaker With TrueHarmony™  Dolby Audio™ Premium
Interfaces/Ports HDMI
2X USB 2.0 , 1X USB 3.0 Ports, 1X USB 3.1 Gen 1
Network (RJ-45)
Input Devices Backlight Keyboard
TouchPad
Battery 4-cell m3320 mAh Lithium Ion (Li-Ion)
Dimension 26.8 mm X 390 X 266 (HXWXD)
Weight (Approximate) 2.70 kg
Harga

1. Prosesor

AMD Ryzen 7 2700U merupakan tajuk utama yang disajikan pada laptop gaming entry level ini. Meski terdengar Tangguh dengan nilai spesifikasi yang cukup menggoda, pilihan CPU tersebut pada dasarnya lebih dikhususkan untuk notebook mainstream maupun ultrabook yang biasanya memiliki kapasitas daya kecil, agar kinerja baterai bisa bertahan jauh lebih lama.

Disinilah, terkadang ada sedikit keraguan mengenai kinerja yang disajikan CPU seri U tersebut pada laptop gaming, karena laptop yang memiliki segmen khusus untuk gaming ini biasanya memerlukan daya yang besar untuk melahap semua tantangan gaming modern.

Prosesor itu sendiri hadir dengan kekuatan 4 Core dan 8 Threads, memiliki L3 Cache sebesar 4MB, clockspeed dasar sebesar 2.2Ghz dan Max Boost clock hingga 3.8Ghz. Seri itu sendiri disajikan dalam bentuk proses 14nm dengan kode arsitektur Raven Ridge dengan nilai TDP 15W dan mendukung memori hingga DDR4 2400Mhz.

Jika dibandingkan dengan CPU laptop gaming lainnya, nilai TDP yang hadir tentu sangat kecil, sehingga bisa memberikan kinerja cukup ampuh dalam urusan ketahanan baterai. Hanya saja, boost clock maksimum mungkin tidak akan tercapai secara utuh, karena untuk memompa clockspeed lebih tinggi, konsumsi daya perlu ditambah jauh lebih besar. Inilah mengapa, seri Intel biasanya memiliki nilai TDP 45W yang cukup besar. Sehingga basis clockspeed tinggi bisa terus dicapai untuk kelangsungan kinerja gaming jauh lebih memadai.

Namun begitu, prosesor AMD Ryzen 7 2700U bisa membawa keunggulan tersendiri, khususnya dalam performa baterai. Meski, terkadang kinerja multi-thread yang disajikan tidak sehebat seri Ryzen untuk desktop, bahkan jauh dari seri Intel berbasis gaming seperti Core i7-8750H. Kamu bisa melihat hasil benchmark antara Cinebench R15 dan Geekbench 4 di bawah ini.

[Best_Wordpress_Gallery id=”81″ gal_title=”Nitro 5 AN515-42 CPU”]

Jika melihat perbandingan dari hasil skor benchmark di atas, Ryzen 7 2700U tentu belum bisa memberikan tantangan hebat bagi tim biru, khususnya untuk segmen laptop gaming. Hanya saja, pilihan ini bisa memberikan nilai cukup efektif dalam urusan daya, meski pure gaming biasanya tidak mengenal hemat daya, karena ada banyak konsumsi daya yang perlu dikeluarkan agar potensi maksimum kinerja bisa tercapai.

2. Grafis

Ketika pilihan prosesor masih belum memberikan nilai terbaik untuk urusan gaming sepenuhnya, kehadiran sisi grafis setidaknya bisa menjadi penyempurna laptop gaming ini. Apalagi, kehadiran dualisme kartu grafis antara Radeon RX Vega 10 yang dibawa prosesor dan Radeon RX 560X sebagai pilihan dedicated GPU extra, keduanya bisa menjadi mesin grafis yang bisa diandalkan dan saling mendukung satu sama lain.

AMD Radeon RX Vega itu sendiri merupakan salah satu iGPU handal dan bisa memberikan kinerja hebat jika dibandingkan dengan iGPU yang sudah ada di pasaran hingga hari ini. Bahkan, seri ini bisa membawa kinerja gaming hebat untuk kasual gamer pada resolusi 1080p, meski pengaturan grafis mungkin perlu disesuaikan. Hanya saja, seri ini memiliki syarat cukup tinggi agar kinerja yang ditawarkannya jauh lebih ampuh, yakni dual channel memori.

GPU itu sendiri hadir dengan pilihan spesifikasi 1GB DDR4 (shared memori), lebar Bus 64-Bit, dan membawa shader hingga 640 Unified. Clockspeed yang ditawarkan pada GPU itu sendiri bisa menyajikan ruang yang luas hingga 1300Mhz, meski kinerja memori sistem akan sangat berpengaruh pada iGPU Radeon RX Vega 10 tersebut. Dan seri ini akan menjadi tulang punggung utama secara default pada laptop Gaming Acer Nitro 5 AN515-42 pada mode hemat daya.

Sedangkan untuk kekuatan gaming, Radeon RX 560X merupakan solusi ampuh AMD untuk segmen mobile sebagai kartu grafis entry level dengan kekuatan gaming yang cukup baik, khususnya pada level 1080p. Seri ini bahkan bisa sedikit lebih baik dari GeForce GTX 1050, meski kinerja yang disajikan juga tidak hanya terbatas pada sisi grafis saja.

Radeon RX 560X hadir dengan kekuatan 4GB GDDR5, dengan lebar Bus sebesar 128-Bit dan membawa tingkat shader hingga 1024 Unified. Seri ini juga hadir dengan clockspeed tinggi hingga 1450Mhz, sehingga pengguna bisa memberikan ruang gaming yang luas pada level 1080p dengan pengaturan antara medium – high, meski beberapa game AAA mungkin hanya akan memberikan pengaturan level terendah saja.

[Best_Wordpress_Gallery id=”83″ gal_title=”Nitro 5 AN515-42 3DMark”]

Sayangnya, dukungan software untuk kedua GPU tersebut benar-benar luput dari produsen, sehingga pengguna terkadang memiliki kesulitan untuk mengaplikasikan game terbaru dengan kartu grafis ini. Apalagi, seri ini juga tidak didukung oleh software Adrenalin Edition terbaru tahun 2019, sehingga pengguna mau tidak mau harus bertahan pada edisi software lama yang dirilis pada bulan agustus 2018. Dampaknya, kartu grafis ini terkadang memiliki masalah kompabilitas untuk game terbaru yang dirilis.

3. Storage

Dualisme storage antara SSD sebesar 128GB dan HDD 1TB bisa membawa arti yang jauh lebih bermakna bagi konsumen. Karena, kehadiran combo hard drive tersebut akan menjadi solusi terpadu produsen bagi konsumen. SSD bisa menjadi pilihan tempat utama bagi sistem operasi, dan HDD besar bisa menjadi ruang yang sangat luas bagi pengguna yang memiliki berbagai penyimpanan file, bahkan gaming modern yang memiliki kapasitas super besar.

SSD yang ditawarkan produsen pada laptop ini adalah SK Hynix dengan kapasitas 128GB. Pilihan ini tentu memiliki kinerja yang sangat baik, dengan tingkat kecepatan transfer data untuk membaca bisa mencapai hingga 495MB/s, meski kinerja write speed hanya mampu mencapai hingga 131 MB/s saja.

Sedangkan untuk HDD, Toshiba dengan kapasitas 1TB merupakan merk utama yang disajikan sebagai storage mekanik pada Nitro 5. Tidak ada sesuatu yang berlebih yang ditawarkan HDD ini kepada pengguna, namun lebih tepatnya pilihan yang pas dengan kinerja cukup baik, termasuk tingkat kecepatan transfer data yang ditawarkannya.

Intinya, kehadiran SSD akan sangat menyenangkan untuk kinerja sistem yang cepat, bahkan kamu tidak akan perlu menunggu waktu untuk loading sistem Windows, termasuk juga untuk transfer data super cepat. Meski terkadang minus yang disajikan adalah kinerja loading game yang butuh penyesuaian dengan hard drive mekanik dan ruang yang terbatas pada drive C.

4. RAM

Sedangkan untuk urusan memori, total 8GB DDR4 2400Mhz single channel dengan merk A-Data merupakan pilihan secara default yang disajikan produsen. Dan ini tentu bisa sangat mencukupi untuk memenuhi ruang kebutuhan gaming maupun berbagai aplikasi lainnya, meskipun terkadang kinerja yang ditawarkan terasa sedikit hambar jika dibandingkan dengan merk popular dari produsen memori lainnya. Untungnya, produsen menyediakan slot kosong yang bisa menjadi bahan upgrade mudah secara DIY bagi pengguna.

Kinerja Sistem

Sejauh yang kami lakukan saat mengetes laptop ini, kinerja yang ditawarkan terasa cukup baik, apalagi kehadiran SSD benar-benar sangat berpengaruh untuk sistem. Disisi lain, prosesor AMD Ryzen 7 2700U sebagai mesin komputasi utama juga terhitung sangat baik dan bisa memenuhi ruang yang cukup nyaman untuk dilalui, tidak hanya terbatas pada kasual Office maupun gaming saja, melainkan juga bisa memberikan pekerjaan yang cukup hebat untuk urusan pembuatan konten maupun editing.

[Best_Wordpress_Gallery id=”85″ gal_title=”Nitro 5 AN515-42 PCMark”]

Melihat hasil tes dari PCMark 8, seri ini pada dasarnya menawarkan kinerja jauh melebihi kinerja laptop mainstream, yang biasanya digunakan untuk berbagai kasual office standar. Intinya, kamu bisa melakukan banyak hal jauh lebih hebat dengan memakai Nitro 5 ini, bukan hanya sekedar untuk kegiatan gaming saja.

Kinerja Gaming

Dari beberapa tes game yang kami lakukan pada Nitro 5 AN515-42 ini, hasil yang disajikan bisa cukup baik, namun juga bisa memberikan nilai yang jauh dari harapan. Bermain game dengan pilihan kasual gaming maupun eSport bisa memberikan banyak kenyamanan, dan terkadang nilai FPS yang disajikan mampu melebihi nilai di atas 50 Fps pada resolusi 1080p dengan pengaturan Medium-High. Namun, laptop ini tidak bisa memberikan kinerja jauh lebih tinggi untuk pilihan game yang paling menuntut, maupun AAA game terbaru.

Nitro 5 AN515-42

Satu-satunya opsi agar semua berjalan lancar adalah memberikan pengaturan antara low-hingga medium pada level 1080p agar nilai Fps bisa cukup nyaman dilalui, atau juga menurunkan resolusi hingga pada pilihan HD. Namun begitu, laptop gaming ini pada dasarnya bisa memberikan cukup banyak tantangan, meski ia terkadang tidak bisa jauh lebih cepat dalam upaya untuk menyajikan pengalaman bermain game jauh lebih menyenangkan jika dibandingkan dengan tim biru. Dan sedikit catatan, untuk bermain game dengan nilai FPS penuh, sebaiknya laptop ini selalu terhubung dengan charger, agar kinerja grafis dedicated bisa sepenuhnya bekerja tanpa banyak hambatan. Terlebih lagi, laptop ini akan memakai GPU RX Vega saat dalam mode hemat atau balance, sehingga nilai FPS tidak akan dikeluarkan secara maksimum.

Kinerja Baterai & Suhu

Acer Nitro 5 AN515-42 tampaknya memiliki nilai keunggulan dalam hal ketahanan baterai jika dibandingkan dengan laptop gaming rata-rata sekelasnya. Tentu, kehadiran Ryzen 7 2700U pada dasarnya memberikan dampak cukup baik untuk kekuatan daya, sehingga konsumsi yang disajikan bisa sedikit berkurang. Laptop itu sendiri mampu bertahan hingga 3 jam lebih 25 menit untuk kasual gaming pada mode balance, sedangkan untuk mode high-performance, laptop ini bisa memberikan kinerja hingga 2 jam 30 menit, namun terkadang hanya bisa bertahan 1 jam 50 menit jika semua pengaturan dikeluarkan secara maksimal Termasuk brightness.

Hanya saja, jika kamu menginginkan fitur penuh yang ditawarkan laptop gaming ini, apalagi ingin bermain jauh lebih lama dan memiliki kenyamanan tersendiri, sekali lagi, sebaiknya selalu tersambung dengan charger, meski resiko yang disajikan adalah suhu yang jauh lebih tinggi, bahkan bisa mencapai hingga 70°, sehingga terkadang kamu perlu menurunkan suhu terlebih dahulu dengan mematikan laptop agar suasana menjadi dingin kembali.

Dan berbicara mengenai suhu, Acer menawarkan solusi Acer CoolBoost yang bisa menjadi pilihan pendingin yang sangat baik bagi sistem untuk bisa bekerja jauh lebih efektif. Mereka juga menawarkan Nitro Sense yang bisa diatur oleh pengguna untuk menyesuaikan kinerja pendinginan. Hanya saja, terkadang fitur ini masih belum bisa memberikan nilai paling efektif untuk pendinginan, khususnya bagi para gamer yang selalu melakukan sesi marathon bermain game jauh lebih lama.

Dari beberapa tes yang kami lakukan untuk melihat suhu yang disajikan pada laptop ini, bermain game hingga beberapa jam akan menaikan suhu secara signifikan hingga 70° Celsius, namun itu masih dalam batas aman. Bagian dek atas akan terasa cukup panas, meski penggunaan keyboard inti masih bisa dilakukan dengan cukup nyaman.

Kesimpulan

Acer Nitro 5 AN515-42 bisa menjadi pilihan yang cukup baik untuk sebuah laptop gaming entry level, meskipun terkadang kinerja gaming masih belum sepenuhnya hebat. Kehadiran SSD dan pilihan GPU dari Radeon RX 560X merupakan salah satu komponen yang bisa menjadi sisi keunggulan dari laptop ini, namun kekuatan komputasi Ryzen 7 2700U terkadang masih belum memberikan tantangan kuat, meski bisa memberikan nilai plus untuk ketahan baterai. Dan terkadang saya masih berfikir bahwa AMD belum memberikan pilihan terbaiknya untuk segmen gaming laptop, karena pilihan yang disajikan masih belum pas bagi pengguna.

Pilihan Desktop maupun mainstream laptop atau ultrabook mungkin masih bisa menyajikan kinerja terbaik, namun untuk segmen laptop gaming dengan berpaku pada seri Ryzen 7 2700U tampaknya belum benar-benar efektif bagi pengguna untuk berpaling. Dan saya rasa itulah salah satu sisi minus yang memiliki dampak cukup besar, meskipun tidak sepenuhnya buruk.

Namun begitu, laptop ini masih cukup layak untuk direkomendasikan, khususnya bagi mereka yang menginginkan gaming eSport popular ke level yang jauh lebih baik, termasuk juga berbagai pekerjaan pembuatan konten maupun multimedia yang cukup menuntut. Namun jika kamu menginginkan solusi penuh untuk urusan gaming yang sangat menuntut pada sebuah perangkat portable, laptop ini mungkin bukan jalan terbaiknya.

 Baca Juga :



Comments

VIDEO TERBARU MURDOCKCRUZ :

Indra Setia Hidayat

Saya bisa disebut sebagai tech lover, gamer, a father of 2 son, dan hal terbaik dalam hidup saya bisa jadi saat membangun sebuah Rig. Jauh didalam benak saya, ada sebuah mimpi dan harapan, ketika situs ini memiliki perkembangan yang berarti di Indonesia atau bahkan di dunia. Tapi, jalan masih panjang, dan cerita masih berada di bagian awal. Twitter : @murdockcruz Email : murdockavenger@gmail.com

One thought on “ACER Predator Nitro 5 AN515-42 Review : Performa Ryzen 7 2700U & Radeon RX 560X Sesungguhnya

Comments are closed.