Ulasan Singkat Intel Core i3 7350K : Prosesor Terbaik Untuk Anggaran?
Intel Core i3 7350K merupakan prosesor Chip i3 pertama yang sepenuhnya dibuka, dimana ia mampu menawarkan clockspeeds tinggi dengan berorientasi untuk anggaran terjangkau. Mari kita lihat bagaimana Intel Core i3 7350K ini bekerja, apakah ia bisa memenuhi harapan penggemar overclocker sebagaimana yang dijanjikan Intel?
Pandangan Umum
Core i3 7350K merupakan prosesor yang memiliki chip dual-core dengan teknologi HyperThreading Intel dimana ia mampu melipatgandakan jumlah thread yang tersedia bersamaan dengan jalannya mesin Anda. Walaupun ini tidak cukup membuatnya cukup mampu dibanding dengan prosesor quad-core penuh, tetapi dalam banyak aplikasi multi-threaded , teknologi ini mampu membuat perbedaan besar jika dibandingkan dengan CPU dual-core tanpa HT.
Namun Core i3 7350K tidak datang dengan frekuensi Intel Turbo, yang secara otomatis mendorong clockspeed up tergantung pada beban, tetapi mengingat Core i3 7350K datang dengan clockspeed dasar 4.2GHz , ini sudah berjalan cukup cepat yang datang keluar dari kotak.
Berikut spesifikasi lengkap dari Intel Core i3 7350K :
Spesifikasi Intel Core™ i3-7350K | |
---|---|
Code Name | Kaby Lake |
Processor Number | i3-7350K |
Launch Date | Q1'17 |
Lithography | 14 nm |
# of Cores | 2 |
# of Threads | 4 |
Processor Base Frequency | 4.20 GHz |
Cache | 4 MB SmartCache |
Bus Speed | 8 GT/s DMI3 |
TDP | 60 W |
Max Memory Size (dependent on memory type) | 64 GB |
Memory Types | DDR4-2133/2400, DDR3L-1333/1600 @ 1.35V |
Max # of Memory Channels | 2 |
Processor Graphics ‡ | Intel® HD Graphics 630 |
Graphics Base Frequency | 350.00 MHz |
Graphics Max Dynamic Frequency | 1.15 GHz |
Graphics Video Max Memory | 64 GB |
4K Support | Yes, at 60Hz |
Max Resolution (HDMI 1.4)‡ | 4096x2304@24Hz |
Max Resolution (DP)‡ | 4096x2304@60Hz |
Max Resolution (eDP - Integrated Flat Panel)‡ | 4096x2304@60Hz |
DirectX* Support | 12 |
OpenGL* Support | 4.4 |
Intel® Quick Sync Video | Yes |
Intel® InTru™ 3D Technology | Yes |
Intel® Clear Video HD Technology | Yes |
Intel® Clear Video Technology | Yes |
# of Displays Supported ‡ | 3 |
PCI Express Revision | 3.0 |
PCI Express Configurations ‡ | Up to 1x16, 2x8, 1x8+2x4 |
Max # of PCI Express Lanes | 16 |
Sockets Supported | FCLGA1151 |
Max CPU Configuration | 1 |
Thermal Solution Specification | PCG 2015D (130W) |
TJUNCTION | 100°C |
Package Size | 37.5mm x 37.5mm |
Low Halogen Options Available | See MDDS |
Intel® Hyper-Threading Technology ‡ | Yes |
Intel® Virtualization Technology (VT-x) ‡ | Yes |
Intel® Virtualization Technology for Directed I/O (VT-d) ‡ | Yes |
Intel® VT-x with Extended Page Tables (EPT) ‡ | Yes |
Intel® TSX-NI | Yes |
Intel® 64 ‡ | Yes |
Instruction Set | 64-bit |
Harga | 2.3-2.7 Juta |
Prosesor generasi ke-7th dari Intel yang dikenal sebagai Kaby Lake ini didasarkan pada transistor litografi 14nm yang sama dengan generasi sebelumnya. Itu juga berarti ia duduk di socket LGA 1151 yang sama seperti Skylake yang mendiami generasi CPU sebelumnya dan dengan mudah anda bisa memasang prosesor baru generasi Kaby Lake dengan motherboard 100-series atau yang lebih baru. Tapi ingatlah, anda perlu motherboard Z270 atau Z170 untuk menemukan potensi terbaik dari fitur overclockingnya, dan anda mungkin perlu update BIOS kecil di papan tua Anda, dimana ini akan disediakan disitus produsen dari motherboard anda.
Kinerja
Dan sebagaimana kita tahu, Intel Core i3 7350K menjadi sangat terkenal di beberapa headline dari situs-situs besar karena multiplier CPU yang dibuka sepenuhnya untuk memuaskan hasrat overclocker. Dan kami belum melihat chip low-end overclock sejak berbasis Haswell Pentium dual-core G3258 edisi Anniversary yang memiliki clockspeed dasar 3.2GHz dan bisa digenjot hingga 4.6GHz tanpa banyak usaha sama sekali.
Benchmark
Dengan i3 K-series ini, sederhananya anda bisa membuka atau dapat mengatur multiplier dalam BIOS kemudian duduk kembali dan menonton kecepatan baru dengan frekuensi operasi super-tinggi. Tapi i3 K-series ini ternyata adalah sebuah chip yang sangat berbeda dibandingkan dengan edisi prosesor Pentium Anniversary.
Kinerja dasar i3 K-series ini sudah sesuai dari apa yang kita harapkan mengenai sebuah prosesor dual-core, dengan 4 benang. Singkatnya, dengan kecepatan dasar 4,2 GHz clockspeed memberikan kita beberapa harapan untuk tugas-tugas single-threaded, tetapi berbeda halnya dengan kemampuan multi-threaded yang dihadirkan dari prosesor ini.
Apa yang menjadi harapan saya pada 7350K ini dengan 4.2GHz clockspeed akan memberikan sedikit kelebihan dalam taruhannya untuk kinerja gaming. Namun ternyata, bahkan dengan hampir 1GHz frekuensi yang lebih rendah, Core i5 7400 yang memiliki selisih harga kurang dari 200 ribuan, ia masih mampu mengirim frame rate game yang lebih tinggi. Bahkan di tes 3DMark, Core i5 7400 memberikan skor indeks lebih tinggi.
Intel Core i3 7350K seolah datang ditempat yang tidak menentu, ketika ia ingin berada di tempat prosesor entry level, core i7 7100 tampaknya lebih baik dari sisi harga. Namun jika ia memiliki kinerja sebagaimana dihadirkan i5 dengan fitur overclockingnya, ia seharusnya memiliki level setara dengan level terendah dari i5, yakni Core i5 7400 ketika datang sisi overclockingnya. Tentu juga, selisih harga yang dihadirkan harusnya jauh berbeda dengan Core i5.
Ia tidak bisa memenuhi harapan edisi pentium G3258, dimana G3258 mampu memenuhi harapan dalam hal kinerja, juga harapan dari sisi anggaran. Sebagai contoh, kita diberi harapan yang sesuai dengan kenyataan bahwa kinerja Core i5 7600K sangat mengesankan, dimana ia mampu untuk mendorong clock speed melampaui batas 5GHz tanpa banyak kesulitan, juga ini berlaku untuk i7 7700K .
Sedangkan i3 7350K, tampaknya ia hanya mampu memukul 4.9GHz pada tingkat yang stabil, dimana ini merupakan perbedaan clockspeed sekitar 700MHz lebih tinggi dari clockspeed dasarnya. Sedangkan posisi kinerja overclock memang cukup terhormat, mendorong kinerja single-threaded di Cinebench dengan skor 204 melawan Core i5 7400 dengan nilai indeks hanya 146, tapi itu ternyata masih tidak cukup untuk mendorong kinerja gaming sebagai kompetisi yang terakhir.
Dengan kata lain, jika anda ingin melihat kesetaraan, i3-7350K kira-kira setara dengan i5-2500K, dimana keduanya berjalan pada kecepatan dasar. Itu bukan hasil yang buruk dengan cara apapun, tapi kita sedang berbicara tentang sebuah CPU yang sudah berusia enam tahun, dan perbedaan harga peluncurannya juga hanya sekitar 800 ribuan.
Kesimpulan
Masalah utama pada i3 K-series yang pertama ini menjadi sangat jelas bahwa Intel tampaknya harus segera menyelesaikan harga mereka agar bisa menjadi yang terbaik sebagai CPU gaming untuk anggaran. Itu karena bahwa core i5 dengan quad-core penuh memiliki selisih harga yang hampir sama dengan 7350K dan ini akan membuat setiap rekomendasi yang nyata sulit untuk dikabulkan.
Kemudian ada fakta juga bahwa untuk memiliki core i3 7350K agar bisa berjalan pada kecepatan yang sesuai anda inginkan, tentunya kita perlu untuk memiliki motherboard Z270 yang lebih mahal. Sementara Core i5 7400 bisa bahagia berjalan di papan H270 yang lebih murah karena tidak memerlukan dukungan overclocking ia sudah cukup untuk memasukkan frame rate game yang ideal.
Core i3 7350K harusnya bisa menjadi CPU anggaran game yang terbaik dari apa yang kita harapkan. Namun ia tampaknya terlalu mahal untuk itu, dan anda akan membutuhkan motherboard high-end untuk mencapai potensi overclocking yang nyata dan itu hampir tidak relevan karena tetap saja pada dasarnya ia merupakan prosesor dengan dual core fisik.
Baca Juga :
VIDEO TERBARU MURDOCKCRUZ :