>

Mau Upgrade RAM & SSD Laptop? Cek Dulu Kompatibilitasnya

Mau Upgrade RAM & SSD Laptop? Cek Dulu Kompatibilitasnya

Upgrade RAM dan SSD di laptop memang terdengar simpel. Tapi kenyataannya, nggak semua komponen bisa langsung dipasang begitu saja. Salah-salah, kalian bisa beli RAM atau SSD yang nggak cocok dengan laptop. Nah, biar nggak buang waktu dan uang, yuk kita bahas tuntas soal kompatibilitas RAM & SSD yang harus kalian pahami sebelum upgrade.

Baca juga: 7 Alasan Mengapa ASUS Vivobook S 14 OLED M5406UA Layak Dimiliki di 2025

1. Jenis RAM yang Didukung Laptop

RAM itu ada banyak jenis—dan beda generasi, beda bentuk dan voltase.

Jenis RAM Umum di Laptop:

  • DDR3: Umumnya di laptop lama (2012–2016), kecepatan antara 1333–1600 MHz.
  • DDR4: Paling umum sekarang, kecepatan dari 2133–3200 MHz (bahkan lebih tinggi).
  • DDR5: Mulai banyak digunakan di laptop gaming/high-end sejak 2022, kecepatannya jauh lebih tinggi (4800–6400+ MHz).

Cara cek dukungan RAM:

  • Buka software seperti CPU-Z atau HWiNFO, lihat bagian “Memory” dan “SPD”.
  • Cek SO-DIMM (bukan DIMM ya—itu versi desktop!).

Mau Upgrade RAM & SSD Laptop? Cek Dulu Kompatibilitasnya

  • Cari informasi model laptop kalian di website produsen untuk mengetahui:
    • Maksimal kapasitas RAM (misalnya 32GB)
    • Jumlah slot yang tersedia (biasanya 1 atau 2)
    • Apakah RAM bisa di-upgrade (beberapa laptop ultra-slim pakai RAM onboard yang tidak bisa dilepas)

Catatan: RAM DDR3 tidak bisa dipasang ke slot DDR4, begitu juga sebaliknya. Pastikan kalian beli sesuai generasi.

Cek Slot RAM Laptop Masih Tersedia untuk Upgrade?

Sebelum kalian buru-buru beli modul RAM baru, penting banget buat tahu apakah slot RAM di laptop masih tersedia, atau malah sudah terpakai semua. Berikut ini cara mudah mengeceknya:

1. Gunakan Software Pendeteksi Hardware

Aplikasi seperti CPU-Z atau HWiNFO bisa bantu kalian melihat jumlah slot RAM dan slot mana saja yang sudah terisi.

Mau Upgrade RAM & SSD Laptop? Cek Dulu Kompatibilitasnya

Contoh di CPU-Z:

  • Buka tab SPD
  • Di bagian “Slot #1” dan “Slot #2”, kalian bisa lihat:
    • Apakah ada modul RAM terpasang
    • Ukuran dan kecepatan RAM
    • Jika salah satu slot kosong → artinya kalian masih bisa tambah RAM

Kalau semua slot sudah terisi, kalian hanya bisa mengganti salah satu modul dengan kapasitas lebih besar.

2. Cek Secara Fisik (Harus Dibuka)

Kalau kalian nyaman bongkar casing belakang laptop:

  • Buka cover RAM (kadang ada panel khusus)
  • Lihat jumlah slot fisik yang tersedia
    • Biasanya laptop punya 1 atau 2 slot
    • Di beberapa model, salah satu RAM mungkin disolder langsung ke motherboard (onboard), dan hanya 1 slot fisik tersedia untuk upgrade.

Mau Upgrade RAM & SSD Laptop? Cek Dulu Kompatibilitasnya

Contoh: RAM 8GB onboard + 1 slot kosong → bisa tambah 8GB lagi jadi total 16GB. Dan jika ingin fitur dual channelnya aktif, pastikan kecepatan RAM dan kapasitasnya sama dengan bawaan.

Waspadai Laptop dengan RAM Permanen (Soldered)

Beberapa ultrabook atau laptop tipis seperti:

  • MacBook (hampir semua model)
  • ASUS Zenbook
  • Dell XPS
  • Beberapa model Lenovo Slim/IdeaPad

…menggunakan RAM soldered, artinya RAM tidak bisa dilepas/di-upgrade sama sekali, atau hanya tersedia 1 slot tambahan.

Cek info ini detailnya di Situs resmi produsen atau PDF manual teknis. Kalian juga bisa mengecek forum komunitas atau video teardown di YouTube

2. Menentukan Jenis SSD yang Kompatibel

Laptop modern biasanya punya satu atau dua jenis slot SSD:

Jenis Storage di Laptop:

  1. SATA 2.5”
    • Bentuk klasik, seperti HDD.
    • Kecepatan ±500 MB/s.
    • Cocok untuk ganti HDD lama.
  2. M.2 SATA
    • Bentuk kecil, konektor M.2 tapi pakai jalur SATA.
    • Kecepatannya setara SSD 2.5”.
    • Lebih hemat tempat.
  3. M.2 NVMe (PCIe)
    • Yang paling ngebut! Kecepatan bisa di atas 3000 MB/s.
    • Pakai jalur PCIe x2/x4.
    • Harus pastikan laptop mendukung NVMe, bukan cuma M.2 SATA.

Cara Mengetahui Laptop Mendukung M.2 SATA atau NVMe

Beberapa tips mudah:

1. Cek Manual Resmi Laptop

  • Cari PDF manual atau product specification sheet di situs resmi produsen.
  • Gunakan Google:

[Nama model laptop kalian] + specification + site:asus.com / site:lenovo.com / dst.

Biasanya tertulis:

  • “M.2 PCIe Gen3 x4” → artinya support NVMe
  • “M.2 SATA” → hanya support SATA
  • “M.2 PCIe Gen3 x4/SATA” → support dua-duanya

2. Gunakan Software Seperti HWiNFO

  • Buka tab Bus atau Storage dan lihat detail controller.
  • Jika tertulis “PCIe x4” atau “NVMe Controller” → dukung NVMe.

3. Cek Langsung Fisik Slot-nya

Mau Upgrade RAM & SSD Laptop? Cek Dulu Kompatibilitasnya

  • Slot M.2 punya notch/kunci:
    • B Key → Biasanya untuk SATA
    • M Key → Biasanya untuk NVMe
    • B+M Key → Bisa support keduanya, tergantung motherboard

Tapi ingat, bentuk colokan saja tidak menjamin dukungan. Selalu cek spesifikasi resmi untuk memastikan.

4. Tentang Ukuran Fisik SSD M.2

Mau Upgrade RAM & SSD Laptop? Cek Dulu Kompatibilitasnya

M.2 SSD punya berbagai panjang, misalnya:

  • 2280 (22 mm lebar, 80 mm panjang) → paling umum
  • 2242, 2260, 22110 → jarang dipakai

Pastikan kalian beli SSD dengan panjang yang sesuai slot laptop kalian. Bisa dilihat dari jumlah baut penahan di slot M.2.

5. Kapasitas Maksimal yang Didukung

Beberapa laptop hanya mendukung kapasitas tertentu. Misal: max RAM 16GB, max SSD 1TB Kalau kalian pasang lebih dari batas, bisa saja itu tidak terbaca atau Tidak bisa booting. Jadi selalu cek datasheet dari laptop untuk tahu batas maksimal kapasitas RAM dan SSD.

Kesimpulan

Upgrade RAM dan SSD memang bisa bikin laptop terasa seperti baru. Tapi yang paling penting adalah memastikan kompatibilitas. Jangan sampai beli SSD NVMe tapi laptop kalian cuma support M.2 SATA, atau beli RAM DDR5 buat laptop DDR4.

Lakukan pengecekan, riset sedikit, dan kalian bakal hemat waktu & biaya. Setelah yakin cocok, baru deh siap-siap bongkar casing dan nikmati performa yang lebih kencang!

Comments

VIDEO TERBARU MURDOCKCRUZ :

Indra Setia Hidayat

Saya bisa disebut sebagai tech lover, gamer, a father of 2 son, dan hal terbaik dalam hidup saya bisa jadi saat membangun sebuah Rig. Jauh didalam benak saya, ada sebuah mimpi dan harapan, ketika situs ini memiliki perkembangan yang berarti di Indonesia atau bahkan di dunia. Tapi, jalan masih panjang, dan cerita masih berada di bagian awal. Twitter : @murdockcruz Email : murdockavenger@gmail.com