Hadirnya Prosesor AMD Ryzen 7000 Sebenarnya Enggak “Membunuh” Ryzen 5000
Hadirnya prosesor terbaru Ryzen 7000 series tampaknya tidak mengganggu penjualan generasi sebelumnya, khususnya seri 5000. Mengapa begitu? arsitektur Zen 4 dikatakan jadi versi yang benar-benar mandiri. Ini bahkan butuh RAM DDR5 maupun mobo generasi berikutnya agar bisa berjalan.
Baca juga : External SSD vs HDD : Solusi Antara Harga & Kinerja
Jadi, AMD enggak harus mengosongkan stok lama untuk segera menggantinya dengan generasi anyar. Bahkan, konsumen masih bisa membawa kemampuan maksimal PC melalui Ryzen 5000 series yang kini harganya semakin turun.
Dua dunia yang berbeda antara Ryzen 7000 dan 5000 akan membawa banyak varian bagi konsumen PC. Mereka yang ingin mencoba platform baru dan kinerja yang sepenuhnya lebih superior, maka seri Zen 4 yang dibangun berdasarkan proses node 5nm tentu bisa jadi pilihan utamanya.
Sedangkan mereka yang ingin mendapatkan nilai yang lebih ramah untuk urusan CPU, maka seri Ryzen 5000 masih sangat ideal untuk dipertimbangkan. Bahkan, harga semakin hari seolah tergerus dengan penurunan beberapa SKU yang cukup signfikan.
Sebagai contoh, Ryzen 5 5950X di harga rilis bisa mencapai nilai sekitar 12 jutaan, kini turun sekarang ke angka 8.5 jutaan. Pilihan populer seperti Ryzen 7 5800X juga bergerak ke angka 4.5 jutaan, padahal saat rilis itu bisa mencapai nilai diatas 8 jutaan.
Disisi lain, seri generasi Zen 3 ini masih mumpuni dan hebat untuk menangani hampir semua beban aplikasi menuntut sekalipun. Selain itu, dukungan perangkat hardware lama entah motherboard seri 500 atau bahkan seri 300 masih mendukungnya. Memori DDR4 juga enggak terbuang percuma, karena ini masih sepenuhnya kompatible dibanding seri AM5.
Jadi, entah mereka yang lebih menginginkan CPU terbaru Ryzen 7000 atau seri 5000, AMD tampaknya memiliki situasi yang nyaman. Dua platform yang berbeda tentu memberikan nilai lebih efektif, dan nyatanya strategi tim merah kini bisa membuat segalanya semakin menarik.
VIDEO TERBARU MURDOCKCRUZ :