Assassin’s Creed Origins : Tanggal Rilis, Gameplay & Fitur Terbaru

Assassin’s Creed edisi terbaru akan dirilis tahun ini dengan sesuatu yang berbeda dibandingkan dengan sebelumnya. Setelah pihak pengembang memberi jeda untuk tidak merilis game ini pada tahun pada tahun 2016, mereka tampaknya akan menghadirkan seri Assassin’s Creed dengan melangkah mundur jauh sebelum peradaban era modern dimulai dan akan memberikan jenis stealth open-world yang lebih baik dari sebelumnya. Seperti halnya Penggemar video game ini jatuh cinta pada seri pertama, sehingga pihak pengembang melihat kesempatan tersebut dengan hadirnya Assassin’s Creed Origins sebagai judul terbaru dari seri game ini.

Jadi, darimana kita mulai ?

Ketika Assassin’s Creed Unity dan Assassin’s Creed Syndicate berlangsung di negeri Eropa, kali ini, Origins akan membawa pemain ke jaman Mesir kuno Sebelum masehi. Ini sebenarnya berhubungan dengan gagasan tentang Assassin’s Creed yang ditetapkan di Mesir kuno yang pertama kali muncul pada tahun 2016 dan didukung oleh laporan Eurogamer baru-baru ini.

Hasilnya, akan ada banyak piramida dan artefak kuno untuk bisa dijelajahi setiap pemain. Tapi anda tidak akan berada di darat saja, anda juga bisa melakukan perjalanan melalui kapal laut seperti Assassin’s Creed IV: Black Flag, dan akan ada pertempuran angkatan laut dengan skala penuh juga. Sebagaimana kita bisa melompat dari meja dan berenang ke dalam lautan yang begitu luas untuk mencari harta karun.

Sebagai pemain utama, anda bermain sebagai Bayek, salah satu Assasin pertama dinegeri tersebut. Dia adalah seorang sheriff dan pejuang Mesir yang mempraktikkan bentuk keadilannya sendiri, sama seperti kebanyakan tokoh protagonis lainnya dalam rangkaian seri ini sebelumnya. Dan anda tidak hanya akan memiliki lebih dari sekedar kuda jantan (dan unta) yang bisa dikendarai. Bayek dapat mengendalikan elang peliharaannya, Senu, yang kemudian dapat digunakan oleh para pemain untuk melakukan survei di wilayah tersebut dari atas, menambahkan lapisan tambahan strategi dan merencanakan misi selanjutnya.

Table of Contents

Gameplay yang lebih variatif

Dengan hadirnya Assassin’s Creed Origins, Ubisoft tampaknya mengambil isyarat tempur dari lansung dari permainan aksi dunia terbuka seperti The Witcher 3: Wild Hunt. Sehingga kita akan menemukan berbagai pertempuran yang jauh lebih menarik dan beragam. Serangan sekarang akan dipisahkan menjadi ringan dan berat, dan disebarkan dengan menggunakan pemicu kiri dan kanan daripada tombol wajah. Perombakan seni tempur juga membawa Creed Assassin original ke dalam kelas permainan dengan mekanika “berbasis reaksi”, yang lebih menekankan serangan ofensif dan defensif.

Assassin’s Creed Origins: E3 2017 Gameplay Trailer [4K] | Ubisoft [US]

Perubahan tempur, termasuk pentingnya menghindari, akan memungkinkan pemain lebih banyak kebebasan untuk menyerang kelompok musuh, sementara entri sebelumnya menampilkan sistem penargetan kuno yang membuat pertempuran berskala besar terasa terganggu dan bukan cairan. Seperti Bayek, pemain bisa menggunakan serangan yang lebih luas.

Sementara itu, akan ada banyak pertarungan Assassin’s Creed Origins yang masih digunakan melawan musuh seperti biasa yang dihadirkan dari sebelumnya. Seperti halnya perbaikan combat Origins memungkinkan terjadinya pertempuran yang lebih seru. Untuk pertama kalinya dalam seri ini, para pemain juga akan berhadapan dengan bos besar, yang memaksa pemain untuk memanfaatkan serangan penuh dari Bayek dan manuver yang mengelak, termasuk senjata jarak jauh.

Anda sebagai Bayek bisa juga menggunakan senjata dan busur langsung dan, seperti yang ditunjukkan pada trailer permainan, saat memotret panah, para pemain terkadang dapat melihatnya melakukan perjalanan dengan gerakan lambat, perspektif orang pertama terhadap sasarannya. Fitur ini juga bisa digunakan saat Bayek sedang berada di udara, memungkinkan pemain untuk mengarahkan sebelum mendarat untuk mengeksekusi musuh dengan tanda panah tepat waktu.

Bagaimana dengan Menara untuk membuka peta baru dan Animus ?

Selain itu, anda juga masih bisa mendaki pada Assassin’s Creed Origins, tapi menara untuk lompatan leap of faith tampaknya akan hilang (dan cukup disayangkan juga), padahal ini merupakan salah satu ciri khas dari game ini. Walaupun alasan yang diambil cukup masuk akal mengingat Bayek memiliki elang literal untuk bisa mengintai daerah tertentu, sayangnya para penggemar akan merasakan sesuatu yang hilang pada game seri terbaru Assasin Creed.

Biasanya, seri Assassin’s Creed memiliki narasi modern yang menenun pemain dalam petualangan sejarah. Namun kali ini, Animus belum menjadi fokus utama dalam entri baru dalam Origin, sehingga Assasin yang benar-benar terlatih akan lebih diimplementasikan pada Origins.

Selamat tinggal Peta mini

Assassin’s Creed Origins akan membuang peta mininya untuk mendukung kompas Elder Scrolls / Fallout-esque untuk bisa mengarahkan anda ke arah pencarian yang lebih spesifik. Ini akan membawa Assassin’s Creed lebih dekat ke jenis permainan dunia terbuka yang lebih modern dalam hal eksplorasi, dan anda tidak perlu melihat peta mini yang terlalu banyak di sudut layar lagi.

Loot dan crafting system

Seperti yang ditunjukkan pada cuplikan gameplay, Assassin’s Creed Origins akan menggunakan sistem persediaan yang dipengaruhi oleh sistem permainan RPG. Setiap senjata memiliki statistiknya sendiri (layar inventaris terlihat lurus dari Destiny), dan setiap pemain dapat meng-upgrade dan membuat senjata dari hasil berbagai penjarahan dan looting secara acak.

Sekarang anda dapat memiliki lebih dari sekedar senjata di inventaris, yang tentunya menambah strategi cara untuk melawan musuh, sementara hal tersebut juga menggambarkan tingkat gameplay yang mungkin lebih baik dibandingkan dengan seri Assassin’s Creed sebelumnya.

Season Pass dan Berbagai bonus pre-order?

Seperti halnya yang dihadirkan pada game lainnya dalam seri ini, Assassin’s Creed Origins akan memiliki Season Pass yang akan memberi pemain akses ke semua perluasan konten pasca peluncuran. Selain itu Origins, memiliki tujuh edisi berbeda, termasuk Dawn of the Creed Legendary Edition dengan kisaran harga bisa mencapai $ 800 atau sekitar yang 1.2 jutaan (cukup mahal untuk sebuah game).

Kapan kita bisa menjelajahi Mesir Kuno?

Assassin’s Creed Origins akan diluncurkan untuk platform PS4, Xbox One, dan PC tepat pada tanggal 27 Oktober 2017 mendatang. Khusus untuk Xbox One X seperti halnya pada seri Desktop PC, Assassin’s Creed Origins bisa berjalan di Ultra 4K yang akan memberikan pengalaman gaming yang lebih nyata (tentunya perangkat TV anda juga harus mendukung hal tersebut).