Intel Generasi ke-15 Arrow Lake-S: Potensi Penghapusan Hyper-Threading
Platform Intel Generasi ke-15 Arrow Lake-S yang akan datang telah menghasilkan banyak perhatian, terutama dengan kebocoran terbaru yang mengisyaratkan adanya perubahan penting. Dokumentasi yang bocor menunjukkan bahwa CPU desktop Arrow Lake-S mungkin tidak menggunakan teknologi Hyper-Threading (HT), dan memilih delapan core kinerja tanpa simultaneous multithreading (SMT).
Baca juga : Cek Harga Terbaru Prosesor Desktop AMD Ryzen 7000 Series
Table of Contents
Implikasi Tanpa Hyper-Threading
- Performa Multi-Thread: Absennya HT dapat memengaruhi performa aplikasi multi-thread Arrow Lake dibandingkan pendahulunya seperti Raptor Lake. Biasanya, Hyper-Threading memberikan kecepatan 10-15% pada beban kerja yang banyak thread dengan mengaktifkan inti logis.
- Performa Gaming: Namun, untuk bermain game, dampaknya dapat diabaikan, dan dalam beberapa kasus, menonaktifkan HT bahkan dapat menyebabkan peningkatan FPS. Intel bertujuan untuk mencapai peningkatan kinerja gaming sebesar 30% melalui peningkatan arsitektur.
Arsitektur Hybrid Core
Untuk mengimbangi kekurangan HT tradisional, Arrow Lake diharapkan bisa memperkenalkan Unit Rentable. Pergeseran ini merupakan respons terhadap semakin banyaknya adopsi arsitektur inti hibrid, dengan memanfaatkan E-core berdaya rendah untuk meningkatkan efisiensi dan kinerja.
Unit Rentable membagi thread pertama dari instruksi masuk menjadi dua partisi, menugaskannya ke inti yang berbeda berdasarkan kompleksitas. Metode ini bertujuan untuk efisiensi dan memanfaatkan pengatur waktu dan penghitung untuk mengukur pemanfaatan inti, dan mendistribusikan bagian-bagian benang sesuai kebutuhan.
Penerapan Unit Rentable mungkin memerlukan ukuran cache yang lebih besar, dan Arrow Lake dikabarkan memiliki cache L2 sebesar 3 MB per inti. Sedangkan untuk dukungan memori, Arrow Lake diharapkan mendukung memori DDR5-6400 yang lebih cepat, sehingga meningkatkan kinerja sistem secara keseluruhan.
Pertimbangan untuk Pengguna
Pengguna harus menilai beban kerja dan aplikasi spesifik mereka untuk menentukan dampak dari tidak adanya HT di Arrow Lake. Tugas yang sangat bergantung pada multi-threading mungkin akan mengalami perbedaan, sementara gamer mungkin masih merasakan peningkatan performa yang signifikan.
Fokus Intel pada clock yang lebih tinggi, E-core tambahan, dan berbagai pembaruan arsitektur inti bisa jadi mengimbangi kurangnya Hyper-Threading dalam hal metrik throughput mentah.
Karena komunitas teknologi sangat menantikan rilis resmi dan tolok ukurnya, kita semua harus memantau perkembangannya dengan cermat dan mempertimbangkan keuntungannya berdasarkan skenario penggunaannya. Efektivitas Unit Rentable dan perbaikan arsitektur bakal menjadi faktor kunci dalam menentukan kinerja Arrow Lake secara keseluruhan dan daya saing di pasar.
VIDEO TERBARU MURDOCKCRUZ :