Harga Memori Semakin Tinggi, Firma Hagens Ajukan Gugatan Terhadap Samsung

Harga Memori Semakin Tinggi, Firma Hagens Ajukan Gugatan Terhadap Samsung

Harga memori hari ini masih sangat tinggi, dan ini sudah terjadi sejak beberapa tahun kebelakang. Tampaknya, hal tersebutlah yang membuat Firma Hagens Di Negara Paman Sam yang mengatas-namakan konsumen mengajukan sebuah gugatan Class Action, dimana intinya, mereka menuduh perusahaan memori seperti SAMSUNG membatasi pasokan Chip DRAM untuk menaikan harga.

Sebagaimana kita tahu bahwa Samsung telah lama bergantung pada bisnis chip untuk membantu perusahaan tetap mendapatkan keuntungan besar, tetapi hal tersebut juga membuat kecurigaan konsumen, termasuk dari apa yang diajukan oleh Firma Hagens. Mereka menuduh bahwa raksasa teknologi itu tidak selalu bermain sesuai aturan. Sebuah gugatan class action baru-baru ini diajukan mereka, bersama dengan dua produsen besar lainnya, yang menuduh bahwa perusahaan-perusahaan tersebut membatasi pasokan chip DRAM untuk menaikkan harga.

Gugatan ini telah diajukan di Pengadilan Distrik Utara California oleh firma hukum Hagens Berman, dimana mereka mengajukan atas nama konsumen AS yang membeli ponsel pintar dan produk komputasi yang menggunakan DRAM dengan periode antara 1 Juli 2016 dan 1 Februari 2017.

Baca juga : Hal Yang Perlu Kita Ketahui Tentang Latency & Kecepatan Memori

Jadi, Apakah Ini Yang Menyebabkan Harga Memori Semakin Tinggi?

Gugatan itu mengutip penyelidikan yang dilakukan oleh pengacara antitrust Hagens Berman yang mengklaim telah menemukan bukti bahwa  Samsung, Hynix, dan Micron, yang secara kolektif membentuk kenaikan harga hingga 96 persen dari pasar DRAM global. Intinya, mereka dituduh bersama-sama membatasi pasokan chip, menghasilkan “kenaikan harga secara ilegal. ” Hal tersebut juga nyatanya dilakukan pemerintah China, ketika mereka telah mengumumkan penyelidikan terhadap situasi yang sama pada tahun 2017 silam, meskipun hasilnya masih belum diketahui.

Harga Memori
Harga Memori Corsair Via Gamerevolution.com

Sebagaimana apa yang telah terjadi, permintaan untuk DRAM melonjak hingga 77 persen pada tahun 2017, menyusul penurunan delapan persen pada tahun 2016. Hasilnya, harga chip naik 47 persen selama periode waktu yang ditentukan, ungkap firma hukum tersebut, dimana ini merupakan yang tertinggi dalam hampir 30 tahun. Akibatnya, pendapatan dari penjualan DRAM meningkat dua kali lipat di tiga perusahaan pembuat memori.

Menurut mitra pengelolaan Hagens Berman, Steve Berman“Apa yang kami temukan di pasar DRAM adalah skema antitrust klasik, pengaturan harga di mana sejumlah kecil perusahaan kingpin menguasai pangsa pasar,” lanjutnya “Daripada bermain sesuai aturan, Samsung, Micron, dan Hynix memilih untuk menempatkan konsumen dalam chokehold, meremas pasar untuk mendapatkan lebih banyak keuntungan.”

Hagens Berman tampaknya sudah pernah melakukan hal yang sama pada tahun 2006 silam, dimana mereka justru telah  memenangkan $ 300 juta untuk penyelesaian terhadap 18 produsen DRAM. Seperti dicatat oleh Gizmodo, perusahaan telah mengajukan gugatan terhadap Apple, Facebook, Tesla, enam jaringan hotel utama, BMW, dan Harvey Weinstein, semuanya sejak awal tahun ini. Nah, jika Anda ingin mengetahui lebih lanjut tentang gugatan itu, kunjungi situs web Hagens Berman disini.

 Baca Juga :



Comments

VIDEO TERBARU MURDOCKCRUZ :

Indra Setia Hidayat

Saya bisa disebut sebagai tech lover, gamer, a father of 2 son, dan hal terbaik dalam hidup saya bisa jadi saat membangun sebuah Rig. Jauh didalam benak saya, ada sebuah mimpi dan harapan, ketika situs ini memiliki perkembangan yang berarti di Indonesia atau bahkan di dunia. Tapi, jalan masih panjang, dan cerita masih berada di bagian awal. Twitter : @murdockcruz Email : murdockavenger@gmail.com