>

Efek Mining Cryptocurrency, Insinyur Nuklir Ini Gunakan Superkomputer Sebagai Rig

Efek Mining Cryptocurrency, Insinyur Nuklir Ini Gunakan Superkomputer Sebagai Rig

Mining Cryptocurrency – Mining mata uang digital itu benar-benar menggoda banyak kalangan, termasuk juga untuk kalangan kaum ilmuwan. Terbukti bahwa baru-baru ini sejumlah Insinyur Russia yang bekerja di Pusat Nuklir Federal Rusia menggunakan superkomputer (yang seharusnya untuk memonitor dan mengetes senjata nuklir) untuk menambang bitcoin. Hal tersebut diungkapkan oleh Interfax jumat kemarin.

Akibatnya, para ilmuwan tersebut ditangkap oleh pihak berwenang setempat karena hal tersebut. Bukan karena ilegalnya proses mining, namun alat penting yang tidak seharusnya untuk keperluan dirinya sendiri. Anda bisa menebaknya sendiri alat tersebut, tentu saja supercomputer yang memiliki ribuan chip prosesor serba canggih yang tidak terhitung nilai dan kinerjanya.

Pusat Nuklir Federal nyatanya telah mempekerjakan sekitar 20.000 ilmuwan dan terletak di Sarov, sebuah kota rahasia yang sebelumnya dikabarkan merupakan fasilitas untuk memproduksi bom nuklir. Fasilitas ini merupakan tempat yang pertama untuk memproduksi Bom maha dahsyat tersebut sejak jaman Uni Soviet. Sarov masih tertutup bagi pengunjung dari luar negeri dan Rusia tanpa izin yang benar, dan perbatasannya dikelilingi pagar kawat berduri dan patroli militer.

Menurut Tatiana Zalesskaya, kepala layanan pers untuk lembaga penelitian tersebut, mengatakan kepada Interfax bahwa ada beberapa orang yang memiliki kasus kriminal telah diluncurkan, salah satunya adalah telah terjadi usaha yang tidak disetujui dalam menggunakan fasilitas komputer untuk keperluan pribadi termasuk yang disebut pertambangan. Menurutnya, ini adalah kegiatan yang secara teknis tidak beralasan dan dapat dihukum criminal.

Superkomputer pusat ini memiliki kapasitas 1 petaflop dengan hitungan 1.000 trilyun perhitungan per detik, hanya saja ia tidak terhubung ke internet untuk alasan keamanan. Ketika para insinyur mencoba membawanya secara online untuk memanfaatkan kekuatannya dalam hal pertambangan, departemen keamanan dapat secara jelas melihatnya dan menangkap para insinyur. Para insinyur yang ditangkap minggu ini ternyata bukan orang pertama yang berpikir untuk menggunakan superkomputer untuk pertambangan.

Perundang-undangan yang diharapkan melegalisasi Bitcoin di Rusia adalah dalam pekerjaan, namun secara spesifik bagaimana pertambangan nyatanya diatur, dimana para penambang mungkin perlu mendaftar ke otoritas pusat, walaupun belum jelas. Pada pertengahan Januari, situs Cointelegraph melaporkan bahwa usaha mining jelas sangat menggiurkan pemuka usaha disana. Buktinya bahwa pengusaha besar di Rusia, seperti Aleksey Kolesnik dilaporkan telah membeli dua pembangkit listrik untuk operasi penambangan kriptocurrency di masa depan.

Bahkan Perusahaan Ice Rock Mining memiliki rencana untuk mendirikan operasi penambangan di bekas bunker Soviet yang terletak di sebuah gua di Almaty, Kazakhstan. Perusahaan tersebut melihat bahwa suhu alami dari bunker bawah tanah dan lokasinya di dekat pabrik pembangkit listrik tenaga air bisa sebagai elemen untuk menghemat biaya yang ideal untuk pertambangan.

 Baca Juga :

Comments

VIDEO TERBARU MURDOCKCRUZ :

Indra Setia Hidayat

Saya bisa disebut sebagai tech lover, gamer, a father of 2 son, dan hal terbaik dalam hidup saya bisa jadi saat membangun sebuah Rig. Jauh didalam benak saya, ada sebuah mimpi dan harapan, ketika situs ini memiliki perkembangan yang berarti di Indonesia atau bahkan di dunia. Tapi, jalan masih panjang, dan cerita masih berada di bagian awal. Twitter : @murdockcruz Email : murdockavenger@gmail.com