Akui Windows 11 Explorer Lemot, Microsoft Siapkan Solusinya
Microsoft akhirnya mengakui sesuatu yang sudah dirasakan banyak pengguna Windows 11 sejak lama: File Explorer memang lemot. Untuk aplikasi sekrusial itu—yang dipakai setiap hari untuk buka folder, pindah file, dan navigasi dasar—performa yang lambat jelas mengganggu.
Baca juga: Prince of Persia: The Sands of Time Remake Meluncur Q4 2026
Dalam Windows 11 Insider Preview Build 26220.7271 (KB5070307), Microsoft mengumumkan sebuah eksperimen baru:
“File Explorer akan dipreload di background agar jendela pertama yang dibuka terasa jauh lebih cepat.”
Microsoft mengatakan pengguna tidak akan melihat proses preload-nya sama sekali—tujuannya hanya supaya Explorer muncul “seketika” saat dibutuhkan.
Bisa Dimatikan Kalau Tidak Suka
Bagi pengguna yang ingin File Explorer bekerja seperti dulu, preload ini bisa dinonaktifkan:
- Buka File Explorer
- Masuk ke Folder Options
- Buka tab View
- Hilangkan ceklis Enable window preloading for faster launch times
Microsoft juga meminta feedback langsung lewat Feedback Hub, terutama jika preload menyebabkan bug baru.
File Explorer Juga Dibenahi UI-Nya
Selain soal kecepatan, Microsoft juga memperbaiki tampilan dan logika menu klik kanan yang selama ini dinilai membingungkan. Beberapa perubahan penting:
- Menu konteks lebih rapi, dengan perintah utama tetap tampil di depan.
- Perintah seperti Compress to ZIP, Copy as path, Rotate right/left, hingga Set as desktop background kini masuk ke flyout “Manage file”.
- Perintah berbasis cloud (Always keep on this device, Free up space, dll.) kini dipisah berdasarkan providernya.
- “Open folder location” dipindahkan agar berdampingan dengan Open dan Open with, sehingga lebih mudah ditemukan.
Perubahan ini tampak kecil, tapi bagi pengguna yang sering bekerja dengan banyak file, penyederhanaan UI bisa membuat workflow jadi lebih cepat dan tidak menjengkelkan.
File Explorer adalah aplikasi yang sudah berusia puluhan tahun, dengan lapisan fungsi lama dan baru yang terus ditumpuk. Windows 11 coba memodernisasi tampilannya, tapi di balik layar, warisan arsitektur lama membuat optimasi performanya jauh lebih sulit dari yang terlihat.
Eksperimen preload ini menunjukkan satu hal: Microsoft akhirnya sadar bahwa modernisasi tampilan tanpa kecepatan tidak cukup.
VIDEO TERBARU MURDOCKCRUZ :
