Chip AMD Diklaim Sama Kuat Dengan NVIDIA Buat Urusan AI
Ketika AI menjadi pusaran baru sebagai solusi yang lebih efektif dalam dunia teknologi, NVIDIA dikatakan sebagai start-up terdepan untuk membangun teknologi ini. Namun, pendapat lain juga mengungkap kalau chip AMD tidak kalah hebat, bahkan bisa memberikan kinerja yang hampir setara dengan chip Nvidia.
Baca juga : Rekomendasi Desktop RAM DDR5 Tahun 2023
Hal tersebut diutarakan oleh MosaicML, startup AI yang baru-baru ini diakuisisi oleh Databricks seharga $1,3 miliar dollar. Kedua perusahaan mengadvokasi pendekatan DIY untuk sistem AI dan platform pelatihan LLM, memungkinkan perusahaan mempertahankan kontrol atas aplikasi AI mereka.
Industri AI pada dasarnya membutuhkan perangkat keras baru untuk melatih model bahasa besar (LLM) dan algoritme berbasis AI lainnya. Meskipun GPU server dan HPC mungkin tidak berguna untuk bermain game, keduanya berfungsi sebagai dasar untuk pusat data dan superkomputer yang menjalankan komputasi paralelisasi tinggi yang diperlukan untuk sistem ini.
Dalam hal pelatihan AI, GPU NVIDIA jelas paling diminati hingga saat ini. Dalam beberapa minggu terakhir, perusahaan secara singkat mencapai kapitalisasi pasar $1 triliun yang belum pernah terjadi sebelumnya karena alasan ini. Namun, MosaicML sekarang menekankan kalau tim hijau hanyalah salah satu pilihan di pasar perangkat keras multifaset. Perusahaan bahkan menyarankan mereka yang ingin berinvestasi di AI tidak boleh membabi buta menghabiskan banyak uang untuk chip NVIDIA yang sangat dicari.
Sebagai contoh, startup AI menguji kartu AMD MI250 dan Nvidia A100, keduanya merupakan satu generasi di belakang GPU HPC andalan perusahaan masing-masing saat ini. Mereka menggunakan perangkat lunak mereka sendiri, bersama dengan perangkat lunak sumber terbuka yang didukung Meta PyTorch dan perangkat lunak AMD untuk pengujian.
MosaicML melatih algoritme LLM tanpa membuat perubahan apa pun pada kode perangkat lunak yang mendasarinya, dan menemukan bahwa chip AMD bekerja hampir sama baiknya dengan chip dari Nvidia.
Dalam pengujian berbasis beban kerja nyata, MosaicML melaporkan bahwa tumpukan pelatihan LLM tetap stabil dan bekerja dengan baik tanpa konfigurasi tambahan apa pun. GPU AMD MI250 ternyata sangat “kompetitif,” dan bisa memberikan 80 persen dari throughput data per-GPU yang ditawarkan oleh model NVIDIA A100 40 GB dan 73 persen dibandingkan dengan model A100 800 GB.
Dapat dipahami bahwa AMD sangat senang dengan temuan MosaicML, yang tampaknya memvalidasi strategi perusahaan dalam mendukung “ekosistem perangkat lunak yang terbuka dan mudah diimplementasikan” untuk pelatihan AI dan inferensi pada chipnya.
VIDEO TERBARU MURDOCKCRUZ :
