AMD Akhirnya Ungkap Ryzen Threadripper 2 : 32 Core dan 64 Thread Inside

Kita tahu bahwa platform Threadripper AMD memberikan dorongan besar ke pasar desktop high-end tahun lalu dengan kekuatan 16 core dan 32 thread. Dan kemarin, AMD mengumumkan generasi kedua dari Threadripper yang memiliki kekuatan dua kali lebih besar, Threadripper 2. Pilihan ini siap membalut kinerja paling tangguh dengan kekuatan hingga 32 core dan 64 thread, dan menggunakan inti Zen + yang direvisi dari chip Ryzen generasi kedua.

Blok bangunan dasar dari Threadripper 2 sebenarnya terhitung masih sama dengan bagian generasi pertama. Prosesor threadripper itu sendiri merupakan modul multi-chip (MCMs) yang berisi beberapa dies dan interkoneksi Infinity Fabric. AMD menyebut blok bangunan dasar ini dari setiap chip Core Complex (CCX), yang memiliki empat core, delapan thread, dan 8MB level 3 cache. Setiap chip berisi dua CCX. Putaran Threadrippers pertama memiliki empat chip, dengan dua di antaranya aktif dan dua tidak aktif, dengan total 16 core dan 32 thread. Bagian generasi kedua terbaru yang diumumkan hari ini menghadirkan semua empat pilihan chip aktif, sehingga jumlah total yang dimiliki oleh prosesor terbaru ini akan hadir dengan kekuatan 32 core dan 64 thread.

Ini adalah tata letak dasar yang sama dengan prosesor server EPYC perusahaan, tetapi ada beberapa perbedaan. Setiap chip memiliki dua kontroler memori. Di EPYC, keempat pasang pengontrol memori diaktifkan, dengan total delapan saluran memori. Sedangkan untuk Threadripper 2, hanya dua chip yang mengaktifkan pengontrolnya, untuk total empat saluran memori.

Sepasang chip tanpa pengendali memori aktif harus mengarahkan semua permintaan memori melalui sepasang chip dengan pengendali memori, yang berarti akan mengalami latensi memori yang sedikit lebih tinggi. Chip yang baru aktif juga tidak berkontribusi pada jalur PCIe tambahan, sehingga kita akan melihat AMD Threadripper 2 akan memiliki 64 jalur PCIe seperti Threadripper sebelumnya dan bukan 128 Epyc.

Pilihan prosesor ini memiliki arsitektur Zen + yang menggunakan proses manufaktur 12nm, dimana umumnya ia bisa mengurangi tingkat konsumsi daya dibandingkan dengan Zen 14nm, tetapi menggandakan jumlah chip yang jauh lebih besar. Daya desain termal dari prosesor baru tersebut dihitung pada nilai TDP 250W, naik dari 180W untuk Threadrippers generasi pertama. Ini berarti bahwa beberapa motherboard X399 generasi pertama mungkin tidak dapat memberikan daya yang cukup untuk prosesor baru, dan kita pastinya cenderung melihat berbagai motherboard refresh untuk mengakomodasi tuntutan yang lebih besar.

Meskipun Spesifikasi final belum diputuskan, tetapi AMD kini memiliki dua sampel. Salah satunya adalah bagian 32-core / 64-thread; yang lainnya adalah bagian 24-core / 48-thread. Keduanya memiliki frekuensi dasar 3GHz dan turbo 3.4GHz. Frekuensi turbo ini dapat berubah sebagai pilihan produk terbaru mereka dalam jangka watu tidak lama lagi. Bahkan, seri terbaru tersebut siap hadir pada kuartal ketiga tahun ini, meskipun segala perubahan bisa hadir secara tiba-tiba.