Cara Untuk Membuat Laptop Anda Menjadi Sistem Keamanan Rumah

Tahukah anda, bahwa anda bisa membuat sistem keamanan sendiri dengan teknologi yang biasa anda pakai, yakni sebuah laptop. Dengan hadirnya program gratis dari sekian banyaknya mengenai sistem keamanan, anda dapat menggunakan laptop untuk memantau ruangan anda melalui kamera built-in, seperti webcam. Dan hebatnya, kebanyakan program hari ini gratis dan prosesnya cukup sederhana. Tapi untuk fitur yang lebih canggih, anda bisa memakai fitur yang berbayar seperti Yawcam, iSpy, SecuritySpy dan lain-lain.

Kembali pada intinya, kali ini kami akan memakai aplikasi Yawcam karena selain memiliki fitur yang hebat, ia juga menawarkan fungsi secara gratis. Tapi, jika anda ingin mencari lebih dalam hal fungsi, seperti FTP-upload, Anda bisa mengeluarkan beberapa lembaran uang untuk versi premium.

Sebelum kita mulai, ada beberapa pengaturan yang harus anda lakukan untuk mengatur kekuatan daya pada laptop. Karena, jika anda mengaturnya pada mode hemat daya, ini akan membuat webcam laptop dimatikan. Maka dari itu, pilih pengaturan dalam mode balance sehingga akan menyediakan webcam anda selalu berfungsi agar bisa memantau lingkungan dirumah anda. Anda sebenarnya bisa menghemat daya dengan meredupkan layar sampai menjadi gelap, dan hanya mengaktifkan webcam dengan gerak, dan ini merupakan salah satu pengaturan yang hadir pada Yawcam.

Mari kita simak tutorialnya dibawah ini :

Table of Contents

Langkah pertama, mengatur sistem daya laptop anda

Pertama, klik pada ikon baterai di sudut kanan bawah layar untuk memunculkan menu power saver.

Kemudian, klik pilihan Power & Sleep Settings.

Disini, Pilih Never dibawah menu “ When pluggin in, turn off after”.

Langkah kedua, mempersiapkan software dan pengujian kamera keamanan.

Pertama, unduh Yawcam dan instal program tersebut

Pada menu konsol Yawcam, pilih tab Settings.

Pergi ke Device > Change dan pilih integrated camera.

Disini, pilih bagaimana konfigurasi anda mengenai output file, apakah File disimpan pada hardisk, FTP untuk upload ke server, HTTP untuk upload ke web, atau Streaming. Kami memilih File untuk tujuan pengujian.